Langsung ke konten utama

Ada Apa di Balik Segitiga Bermuda?

Suatu hari di awal abad ke-20, sebuah kapal berpenumpang 300 orang lenyap begitu saja di tengah Samudra Atlantik. Anehnya, kejadian serupa kembali terjadi, berkali-kali, di lokasi yang sama. Dari waktu ke waktu, kita mengenal lokasi misterius itu dengan nama Segitiga Bermuda, atau yang sering disebut juga… Devil’s Triangle. Sesungguhnya… ada rahasia apa di balik Segitiga Bermuda?

Kejanggalan di perairan ini pertama kali disadari oleh Christopher Columbus.

 Kemudian gosip mulai menjamur kalau di sana banyak monsternya lah, ada aliennya lah, sampai gosip lain yang enggak-enggak. Nama Segitiga Bermuda sendiri mulai booming setelah nampang di majalah tahun 60-an dan sampai sekarang jadi favorit penyuka teori konspirasi. Tapi nyatanya, apakah itu semua benar?


Pendeknya, gosip-gosip itu belum tentu benar. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, kejadian-kejadian misterius itu jadi ga kerasa aneh lagi. Pertama, analisis ilmiah menunjukkan bahwa rupanya, jumlah kecelakaan yang terjadi di Segitiga Bermuda ga jauh-jauh beda dengan di wilayah laut lain. Sampai sekarang, laut ini masih sering jadi wilayah perlintasan tanpa terganggu hal yang aneh-aneh.

Kedua, daerah ini ternyata dialiri arus laut yang derasnya setara 300 kali arus air terjun Niagara, dan di dasarnya terdapat palung yang sangat… sangat… dalam. Ga heran, pesawat yang jatuh atau kapal yang tenggelam pasti bakal susah ketemu meski airnya diobok-obok. Lagipula, banyak kecelakaan terjadi jauuuh di era saat teknologi belum secanggih sekarang. Jadi… jangan-jangan Segitiga Bermuda cuma akal-akalan abang tukang bakso aja?

Nyatanya, segitiga-segitigaaan misterius ini bahkan ada di perairan kita sendiri! Namanya juga ga kalah ngeri, yaitu… Segitiga Masalembo, dimana pesawat Adam Air 574 diklaim menemui ajalnya. Sayangnya, penelitian ilmiah kembali membuktikan bahwa para siluman laut tidak bersalah dalam kasus ini. Segitiga Masalembo rupanya tempat bertemunya arus laut kuat, dengan kondisi angin yang bisa jadi ekstrem. Dicurigai, elemen-elemen alam inilah tersangka utama aneka kecelakaan aneh di Segitiga Masalembo.

Sekarang, kita mulai tahu, ada apa di balik misteri Segitiga Bermuda dan segitiga-segitiga lainnya. Tapi kalau ga percaya, buktikan aja langsung ke TKP. Asal jangan lupa, bawa bekal favorit kita. Dan seperti biasa, terima kasih.


sumber : https://kokbisachannel.wordpress.com/2017/08/02/ada-apa-di-balik-segitiga-bermuda/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perkembangan animasi 2D & 3D di Indonesia

Film animasi  indonesia mulai berkembang pada tahun 1955 saat Presiden Soekarno mengirim salah satu seniman indonesia untuk belajar di studio Walt Disney. setelah kembali ke Indonesia, beliau merilis film animasi pertama diindonesia yang berjudul " Si Doel Memilih ". pada tahun 1970, TVRI yang merupakan satu - satunya Stasiun TV yang ada, sudah mulai menayangkan film - film animasi buatan Walt Disney dan Hanna-Barbera. pada tahun tersebut juga studio animasi pertama lahir di Jakarta. pada tahun 80-an, tidak hanya dalam animasi periklanan, pada tahun ini pun mulai lahir studio - studio animasi di daerah. pada tahun 90-an, sudah banyak film - film animasi yang tayang di Indonesia, dan pada saat itu juga lahir film animasi 3D pertama indonesia yang dibuat di Surabaya yang berjudul "Homeland". setelah itu film animasi di Indonesia berkembang pesat. sudah banyak serial animasi yang ditayangkan di TV karena banyak peminatnya. pada tahun 2008, indonesia sendiri sudah berha

kenapa warna kulit manusia berbeda - beda

Banyak orang berfikir bahwa kita harus berkulit putih mulus agar dianggap cantik / ganteng. itu sebabnya banyak orang yang kurang percaya diri karena kulitnya gelap. maka dari itu kenapa warna kulit manusia berbeda - beda? kenapa tidak putih semua saja?. jadi pada dasarnya warna kulit kita sangat dipengaruhi oleh senyawa kimia seperti keratin, melanin dan hemoglobin, terutama melanin. melanin juga bisa ditemui di rambut dan mata. melanin berfungsi sebagai payung alami untuk melindungi kulit dari terik matahari. saat matahari terlalu terik, melanin akan bereaksi mengubah pigmen warna kulit kita jadi lebih gelap, sehingga kita bisa terlindung dari efek radiasi matahari yang berbahaya.sebaliknya, saat sinar matahari hanya sedikit, melanin akan mengubah pigmen warna kita menjadi lebih cerah, dampaknya kulit bisa lebih maksimal menyerap radiasi baik yang nantinya akan diolah tubuh menjadi provitamin D. lalu kenapa kita lahir dengan template warna kulit yang berbeda - beda dan buk

perbedaan animasi 4D dan 5D

Animasi 4D  Tidak berbeda jauh dengan format 3D, hanya saja efek dari film 4D ini, bukan hanya gambarnya saja yang keluar, melainkan ada getaran-getaran atau efek-efek nyata yg dihasilkan. Misalnya saja film-film animasi bertema kehidupan alam, ketika adegan di air, maka ada air yang menyipratkannya ke wajah kita, atau uap air menetes. Lalu ketika adegan gempa bumi, maka kursi yang kita duduki akan bergetar juga, memang unik dan mengasyikan tetapi para penonton pasti tidak akan fokus ke filmnya melainkan ke efeknya saja. Film berformat seperti ini tidak hanya mengacu pada layar bioskop saja, melainkan beberapa aplikasi media seperti penggerak kursi yang menghasilkan getaran, uap air, serta beberapa efek lainnya, termasuk AC yang bisa tiba-tiba berubah menjadi sangat dingin saat adegan salju, dan Heater yang dapat memanas saat adegan padang pasir. Dan format film ini pun harus diputar pada bioskop-bioskop khusus saja. Sedangkan animasi 5D sebenarnya di beberapa negara eropa ada negara